Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 711/Raksatama, Letkol Inf Hasroel Tamin,SH, turut hadir menghantarkan hingga pemakaman, jenazah almarhum Prajurit Satu (Pratu) Dwi Akbar Utomo

Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif) 711/Raksatama, Letkol Inf  Hasroel Tamin,SH, turut hadir menghantarkan hingga pemakaman, jenazah almarhum Prajurit Satu (Pratu) Dwi Akbar Utomo, yang merupakan prajurit TNI AD dari Yonif 711/Raksatama, yang gugur  dalam tugas saat  Pos Koramil Persiapan Hitadipa Kabupaten Intan Jaya diserang oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB), pada tanggal 19 September 2020 lalu.

Pemakaman Almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, dilaksankan secara Militer pada hari ini Senin, 21 September 2020 pukul 08.00 WIT, dikampung halamanya di Desa Karang Anyar l Agung, Kecamatan Tunung Sugih,v Kabupaten Lampung Tengah, dengan Inspektur Upacara Dandim 0411/LT Letkol INF Andri Hadiyanto M.Han  dan Perwira upacara Kapten Arh Bend Djohan serta Komandan Upacara Kapten Inf Sunardi.

Komandan Batalyon Infanteri (Danyonif)711/RKS, Letkol Inf  Hasroel Tamin, S.H, menjelaskan bahwa Almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, merupakan salah satu Prajurit Yonif 711/Raksatama Brigif 22/OM, yang sedang melaksanakan Satuan Tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) Apter Korem 173/PVB sebagai Babinsa Ramil Hitadipa Kodim Persiapan Intan Jaya.

"Almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, merupakan sosok seorang Prajurit yang memiliki kepribadian yang baik dan rajin, almarhum berangkat melaksanakan Satgas BKO Apter pada bulan januari 2020 di Provinsi Papua, semoga almarhum di tempatkan disisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan ke ikhlasan," ucapnya.

Keberadaan satuan BKO Koramil dan Kodim Persiapan, merupakan suatu upaya dari Pimpinan TNI AD untuk mempersiapkan berdirinya Koramil dan Kodim ditengah keterbatasan jumlah personil di Papua.

"Sedangkan tugas pokok dari Koramil dan Kodim tersebut adalah membantu pemerintah daerah melalui pembinaan teritorial untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat serta percepatan pembangunan di wilayah Papua," Ucapnya.

Almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo gugur setelah Pos Koramil Persiapan Hitadipa Kabupaten Intan Jaya diserang oleh Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB) pada tanggal 19 September 2020.

Sebleum bertugas sebagai Satuan Tugas Bawah Kendali Operasi (BKO) Apter Korem 173/PVB, sebagai Babinsa Ramil Hitadipa Kodim Persiapan Intan Jaya, Almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, lahir di Lahat, 5 Oktober 1995, merupakan alumni Secata Pk tahun 2016, jabatan Taban 1 Cuk 1 Ton SMS Kibant Yonif 711/Rks, pernah penugasan Pam Rahwan Maluku, jabatan yang pernah di jabat Ta Bakcuk-1 Ru-1 Ton SMS Kiban (27-03-2018), Tamu Cuk-6 Ru-3 Ton Morse Kiban (31-1-2019), (Tabancuk-1 Ru-1 Ton SMS Kiban (25-1-2017). 

Turut hadir dalam pemakaman tersebut Danyonif 711/RKS, Letkol Inf  Hasroel Tamin S.H, Kasdim 0411/LT Mayor Inf Bagus Setiawan.S.sos, Waka Polres Kompol Suparman, Pabung Lamteng Mayor Inf Asrin, Danramil Jajaran Kodim 0411/LT, Pasi Pers Kodim 1705 Kapten Agus, Kasat Shabara AKP Zulkifli Rusli, Kakam Terbanggi Agung Edi Nurwandi, Toga, Tomas, Todat dan Toda kampung Terbanggi Agung